Suhendi
KEIKEY YAHUKIMO – Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) 6 Marinir, bagian dari Komando Operasi TNI (KOOPS TNI) di Papua, secara aktif melaksanakan tugas Operasi Pengamanan Perbatasan (Opspamtas) Mobil RI-PNG, khususnya di wilayah Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan.
Pada hari Minggu, (21/7/2024), di sela-sela tugas pengamanan wilayah, Satgas Yonif 6 Marinir, khususnya Pos Keikey pimpinan Lettu Mar Lalu, menggelar kegiatan Teritorial bertajuk “MASAPA = Marinir Sayang Papua”. Kali ini, Komunikasi Sosial (Komsos) diwujudkan dengan penyambutan kehadiran Kepala Kampung Keikey di Pos, dan dilanjutkan dengan interaksi komunikasi antara kedua belah pihak.
Program “MASAPA” merupakan salah satu program unggulan Komandan Satgas Yonif 6 Marinir, Letkol Mar Rismanto Manurung. Kreativitas dalam mewujudkan situasi Papua yang aman dan damai merupakan hal utama yang terus dilakukan oleh Satgas Yonif 6 Marinir. Dengan program unggulan tersebut, para Prajurit Baret Ungu di wilayah Kampung Keikey berusaha mendalami perkembangan situasi keamanan wilayah tanggung jawabnya.
Dengan tetap mengedepankan aspek pengamanan, para Prajurit TNI yang berada di Pos Keikey menyambut dan menjabat tangan Kepala Kampung Keikey, tepatnya Bapak Sakeus Busup. Diperlakukan dengan sopan dan disambut secara hangat oleh para Prajurit TNI, Bapak Sakeus secara spontan langsung merespons dengan senyum lebar menunjukkan kegembiraannya hadir di Pos Keikey. Selanjutnya, komunikasi yang baik diselingi canda tawa terjadi hari Minggu siang di Pos Baret Ungu tersebut. Sebelum pulang, Bapak Sakeus berkata, “Terima kasih Komandan Marinir sudah terima saya di Pos. Tuhan memberkati Bapak-Bapak Tentara.”
Terpisah, Panglima KOOPS TNI, Brigjen TNI Lucky Avianto, pasca menerima laporan kegiatan, mengapresiasi kegiatan Komsos Satgas Yonif 6 Marinir melalui “Marinir Sayang Papua” di Pos Keikey.
"Hal ini merupakan implementasi TNI saat melaksanakan Komunikasi Sosial inklusif dengan seluruh warga di Daerah Tugas dalam rangka mendukung percepatan pembangunan di wilayah Papua, " ungkapnya. (PenkoopsTNI/Hendi)
Wahyudi Arief 
Update 
